Peringati Momen Hari Anak Nasional dengan Mengenalkan Batik Sejak Dini
Hari ini, 23 Juli, diperingati sebagai Hari Anak Nasional. Semangat anak dalam membangun mimpi, mengeksplor dunia, dan menikmati serunya masa kecil harus didukung oleh lingkungan sekitarnya. Tidak salah lagi, orang tua memegang peranan penting dalam hal ini. Anak yang masih dalam masa pertumbuhan sangat membutuhkan perhatian dan kasih sayang ayah ibunya. Mengarahkan anak ke masa depan yang cerah juga termasuk di dalamnya.
Anda dapat memfasilitasi anak untuk mengenal dunia dengan cara mengajarinya bahasa asing maupun melancong ke luar negeri. Namun, jangan sampai karena hal tersebut Anda melupakan jati diri sebagai bangsa Indonesia. Terus-menerus membuat anak mengenal dunia internasional tetapi malah lupa mengenalkan dan mengajarkan kebudayaan bangsa sendiri. Amat disayangkan, bukan?
Dari sekian banyak budaya Indonesia, batik adalah salah satunya. Sebagai budaya Indonesia yang sudah diakui oleh Unesco sebagai warisan budaya tak-benda, keberadaannya sangat mewarnai keseharian masyarakat Indonesia. Agar anak ingat dan bangga akan akar budayanya, sebaiknya anak dikenalkan pada batik Indonesia sejak dini. Lalu, apa saja cara efektif untuk mengenalkan batik pada anak? Simak paparan kami berikut ini!
Memakaikan baju batik sejak kecil
Meskipun saat masih bayi dan balita anak belum sepenuhnya dapat mengenali jenis pakaian, warna, atau motif tertentu, mereka sudah mulai mampu mengingat sesuatu sejak enam bulan pertama usianya. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk membelikan dan membiasakan sang anak untuk mengenakan batik. Banyak jenis kreasi batik yang bisa Anda pakaikan, antara lain sepatu, jumper, dan piyama batik.
Memakai baju batik dan mencontohkan pada anak
Setelah anak sudah cukup besar, sekarang waktunya Anda untuk memberikan contoh. Pakailah batik di berbagai kesempatan dan pastikan anak melihatnya. Pelajari juga informasi tentang batik Indonesia dan ceritakan pada anak seraya mengenakannya. Seperti yang kita ketahui, anak belajar dengan cara meniru, maka diharapkan semakin sering Anda memakai, mengajarkan, dan mengajaknya untuk turut mengenakan batik, maka semakin kenal dan bangga pula mereka pada batik Indonesia.
Mengajak anak ke tempat wisata batik
Selain mencontohkan kebiasaan memakai batik, Anda juga dapat mengajak anak ke tempat wisata batik. Pastikan di tempat tersebut anak bisa belajar batik dengan lebih dekat. Mulai dari melihat koleksinya, mempelajari cara pembuatannya, atau malah ikut mempraktikkan cara membuat batik. Hal tersebut bisa menjadi keterampilan tersendiri, lho, apabila terus diasah! Coba kunjungi Museum Tekstil, daftarkan ke sanggar Batik, atau berlibur ke kampung wisata batik di Jakarta. Temani mereka belajar sambil berlibur agar semakin seru!
Ketiga cara tersebut bisa Anda coba untuk mengenalkan batik pada anak. Mungkin masih banyak lagi cara lain yang bisa Anda eksplorasi. Sesuaikan juga dengan tahap perkembangan anak agar proses belajarnya menjadi lebih maksimal. Akhir kata, Engrasia mengucapkan Selamat Hari Anak Nasional! Semoga anak-anak Indonesia semakin berbahagia. :)
Leave a comment
This site is protected by hCaptcha and the hCaptcha Privacy Policy and Terms of Service apply.