Wanita Indonesia Gemar Mengenakan Daster Batik. Setujukah Anda?

Daster. Hmm, siapa yang tak kenal dengan jenis pakaian ini? Apalagi jika Anda adalah seorang wanita Indonesia. Kalaupun jarang memakainya, Anda tentu pernah melihatnya, bukan?

Pakaian terusan yang mirip dress ini memang akrab di kalangan wanita Indonesia sehari-hari. Pakaian ini menjadi pilihan terfavorit saat beraktivitas di rumah. Ukuran dan motifnya pun beragam; mulai dari lengan pendek hingga panjang, selutut hingga semata kaki, bahkan motif yang beraneka ragam.

Salah satu motif daster yang populer dan mudah ditemukan di mana pun adalah daster batik. Selain harganya yang terjangkau dan motifnya yang beragam, ternyata masih banyak alasan lain yang membuat daster batik digemari. Apa saja ya? Yuk simak di sini!

Nyaman dan praktis

Bahan daster umumnya terbuat dari katun yang tipis dan menyerap keringat. Bahan ini menyejukkan tubuh sehingga cocok dikenakan di cuaca apapun. Daster juga cenderung longgar sehingga membuat tubuh leluasa bergerak tanpa takut kesempitan hingga robek. Oleh karena itu, daster sangat cocok dikenakan untuk memasak di dapur, mengerjakan pekerjaan rumah, maupun untuk tidur.

Nah, karena daster adalah pakaian one piece, kepraktisan adalah keunggulan yang utama. Daster cepat dipasang dan mudah dilepas sehingga menghemat waktu berganti pakaian. Tidak perlu repot-repot mengancingkan atau menarik resleting, kecuali memang model dasternya seperti itu, ya. :D

Mudah dicuci dan cepat kering

Keunggulan daster berbahan katun tidak hanya kemampuannya menyerap keringat, tetapi juga kemudahan pencucian. Bahan yang tipis membuatnya mudah dicuci, cepat kering saat dijemur, dan mudah disetrika.

Sayangnya, tipisnya katun tersebut sering berdampak pada munculnya robekan dan lubang-lubang. Namun, hal tersebut tidak menyurutkan minat wanita untuk tetap mengenakan daster bolong. Makin belel, (seringnya) malah makin betah, tuh!

Pengganti sapu tangan

Yang satu ini memang agak jorok, tetapi ada saja wanita yang melakukannya, terutama ketika berkutat di dapur yang rentan basah, kotor dan berkeringat. Jika mereka tidak dapat menemukan lap atau sapu tangan di jarak terdekat, apa daya daster yang sedang dikenakan harus rela jadi pengganti. Lagi-lagi hal tersebut disebabkan oleh bahan katun yang tipis dan mudah menyerap air.

Dari alasan-alasan tersebut terlihat bahwa daster adalah pakaian yang multifungsi. Tak jarang juga yang dilengkapi dengan saku depan atau samping untuk menyimpan barang. Pantas saja para wanita menggemarinya!

Lalu, bagaimana dengan Anda? Apakah Anda juga menggemarinya, atau malah sedang mengenakannya saat ini? Yuk ceritakan pengalaman Anda di kolom komentar! :)

Referensi: Blog Catatan Ngocol