Tahukah Anda, Nuansa Batik Pernah Menghiasi Perayaan Hari Natal?

Hari Natal akan segera tiba! Apabila Anda merayakannya, sudahkah Anda mendekorasi rumah untuk menghadirkan suasana natal yang semarak dan penuh kasih?

Jika belum, ketiga perayaan natal yang pernah diadakan ini bisa menginspirasi Anda. Nuansa tradisional Indonesia seperti batik pun mampu menghadirkan keindahan natal secara unik. Yuk, simak informasinya berikut ini!

Sleman - Natal Nuansa Jawa

Suasana natal bernuansa Jawa di Sleman. (Sumber: Viva News)

Pada malam Natal 2014, Gereja Santo Thomas di Sleman menghadirkan nuansa Jawa yang sangat kental dalam perayaannya. Para petugas mengenakan busana adat Jawa lengkap dan sebagian besar peserta misa mengenakan batik. Bacaan kitab suci dan khotbah pun turut disampaikan dalam bahasa Jawa.

Tak mau ketinggalan, para anak muda memainkan musik karawitan sebagai pengiring ibadah. Salah seorang dewan paroki gereja tersebut menyampaikan bahwa konsep perayaan natal bernuansa Jawa ini bertujuan untuk memadukan keimanan dengan nilai budaya lokal. Sekali menyelam dua pulau terlampaui, deh!

Jakarta - Pohon Natal Berbalut Batik

Pohon natal dari kain batik perca. (Sumber: Okezone)

Gereja Katedral Jakarta juga pernah merayakan natal bernuansa batik di tahun 2012. Para panitia natal memadukan batik dan nuansa alam sebagai temanya. Mereka memanfaatkan kain batik perca sebagai bahan penyusun pohon natal yang dilengkapi dengan bahan-bahan alam seperti jerami, ranting, dan buah pinus.

Selain pohon natal berbalut batik, bagian dalam gereja juga dihiasi oleh bola-bola dan kaus kaki berbahan dasar batik perca. Kandang natal yang berada di sisi kanan juga tak luput dari kain batik tersebut yang membungkus kerangka berbahan kayu bekas kaso. Kreatif sekali, ya!

Yogyakarta - Pohon Natal dengan 1000 Canting

Pohon natal dari kain batik, canting, dan wajan. (Sumber: Kompas.com)

Salah satu hotel bintang empat di Yogyakarta juga pernah menghadirkan pohon natal unik dalam rangka menyambut Natal di tahun 2013. Pohon natal ini terdiri atas 1.000 buah canting batik, 300 wajan pemanas kecil, dan 15 kain batik beraneka motif yang disusun berselang-seling.

Pohon yang diletakkan di lobby hotel ini sangat menarik perhatian para tamu. Dengan tinggi 3,5 meter dan diameter 1,5 meter, tak pelak pohon natal ini menjadi sasaran objek foto menarik untuk diabadikan. Sayang sekali bila melewatkan kreativitas desain pohon satu ini!

Semoga ide perayaan natal di atas bisa menginspirasi Anda. Jangan lupa bagikan dekorasi buatan Anda juga, ya. Selamat Hari Natal! :)

Referensi: Viva News, Tribun News, Jogja.co